Bismillaahir-Rahmaanir-Rahiiem
Di salah satu forum yang kami asuh, forum tashawuf, ada satu pertanyyaan agak aneh ; "Assalamualaikum, Maaf, mau nanya ma mas,e di sini ... APA HUKUMNYA MANUSIA NIKAH SAMA JIN MUSLIM"
waduh, aya2 we nih pertanyaan ,. Hehe
<<>>
ikut nimbrung ah, kali aja nyasar tanggapannya.
Masalah ini sebenarnya masalah klasik -maksudnya para ulama dulu pun ada pernah membahas tentang topic ini-, dalam madzahibul-arba'ah, masalah ini juga di bahas panjang lebar karena memang perkara ini sebenarnya ada dan nyata hingga perlu dibahas dalam ranah fiqh, walhasil perkara ini , benar memang ada hukumnya, meski kebanyakan ulama (jumhur) menjatuhkan hukum tidak-boleh (harom), bahkan Imam Malik RA (pionir madzhab Maliky) saja benci banget dan memandang sinis dengan topic ini, lihat kitab Muwath-tho'.
ini saya ambilkan rujukan qoulnya seperti di bawah ini, kesimpulannya : para ulama beragam pandangan (ikhtilaf) tentang boleh-tidaknya "manusia menikahi jin atau sebaliknya", setidaknya ada tiga pandangan :
1). Haram mutlak, seperti yang difatwakan oleh Imam Ahmad RA (madzhab Hanbaly).
2). Karahah (makruh), ini menurut pandanga Imam Malik (madzhab Maliky) dan pandangan ini didukung oleh jumhur (mayoritas) ulama.
3). Ibahah (boleh), pandangan ini oleh beberapa kalangan madzhab Syafi'iyyah (bukan merujuk kepada Imam Syafi'ie ansich), kalangan ini salah satunya sebagaimana yang difatwakan oleh Syekh Moh. Amin Asy-Syinqity, beliau ini termasuk ulama Syafi'yyah.
demikian kalau kita merujuk kpd fakta beberapa pandangan ulama madzhab ttg topic dimaksud, wAllahu A'lamu.
<<>>
وأما بخصوص حكم التزاوج والنكاح بين الجن والإنس : فقد اختلف العلماء فيه إلى ثلاثة أقوال :
القول الأول : التحريم ، وهو قول الإمام أحمد .
والقول الثاني : الكراهة ، وممن كرهه : الإمام مالك ، وكذا كرهه الحكم بن عتيبة ، وقتادة ، والحسن ، وعقبة الأصم ، والحجاج بن أرطاة ، وإسحاق بن راهويه – وقد يكون معنى " الكراهة " عند بعضهم : التحريم - .
وهو قول أكثر أهل العلم .
والقول الثالث : الإباحة ، وهو قول لبعض الشافعية .
قال الشيخ محمد الأمين الشنقيطي – رحمه الله - :
اختلف العلماء في جواز المناكحة بين بني آدم والجن . فمنعها جماعة من أهل العلم ، وأباحها بعضهم
<<>>
wAllahu A'lamu.
Di salah satu forum yang kami asuh, forum tashawuf, ada satu pertanyyaan agak aneh ; "Assalamualaikum, Maaf, mau nanya ma mas,e di sini ... APA HUKUMNYA MANUSIA NIKAH SAMA JIN MUSLIM"
waduh, aya2 we nih pertanyaan ,. Hehe
<<>>
ikut nimbrung ah, kali aja nyasar tanggapannya.
Masalah ini sebenarnya masalah klasik -maksudnya para ulama dulu pun ada pernah membahas tentang topic ini-, dalam madzahibul-arba'ah, masalah ini juga di bahas panjang lebar karena memang perkara ini sebenarnya ada dan nyata hingga perlu dibahas dalam ranah fiqh, walhasil perkara ini , benar memang ada hukumnya, meski kebanyakan ulama (jumhur) menjatuhkan hukum tidak-boleh (harom), bahkan Imam Malik RA (pionir madzhab Maliky) saja benci banget dan memandang sinis dengan topic ini, lihat kitab Muwath-tho'.
ini saya ambilkan rujukan qoulnya seperti di bawah ini, kesimpulannya : para ulama beragam pandangan (ikhtilaf) tentang boleh-tidaknya "manusia menikahi jin atau sebaliknya", setidaknya ada tiga pandangan :
1). Haram mutlak, seperti yang difatwakan oleh Imam Ahmad RA (madzhab Hanbaly).
2). Karahah (makruh), ini menurut pandanga Imam Malik (madzhab Maliky) dan pandangan ini didukung oleh jumhur (mayoritas) ulama.
3). Ibahah (boleh), pandangan ini oleh beberapa kalangan madzhab Syafi'iyyah (bukan merujuk kepada Imam Syafi'ie ansich), kalangan ini salah satunya sebagaimana yang difatwakan oleh Syekh Moh. Amin Asy-Syinqity, beliau ini termasuk ulama Syafi'yyah.
demikian kalau kita merujuk kpd fakta beberapa pandangan ulama madzhab ttg topic dimaksud, wAllahu A'lamu.
<<>>
وأما بخصوص حكم التزاوج والنكاح بين الجن والإنس : فقد اختلف العلماء فيه إلى ثلاثة أقوال :
القول الأول : التحريم ، وهو قول الإمام أحمد .
والقول الثاني : الكراهة ، وممن كرهه : الإمام مالك ، وكذا كرهه الحكم بن عتيبة ، وقتادة ، والحسن ، وعقبة الأصم ، والحجاج بن أرطاة ، وإسحاق بن راهويه – وقد يكون معنى " الكراهة " عند بعضهم : التحريم - .
وهو قول أكثر أهل العلم .
والقول الثالث : الإباحة ، وهو قول لبعض الشافعية .
قال الشيخ محمد الأمين الشنقيطي – رحمه الله - :
اختلف العلماء في جواز المناكحة بين بني آدم والجن . فمنعها جماعة من أهل العلم ، وأباحها بعضهم
<<>>
wAllahu A'lamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar