Jumat, 05 Desember 2014

Bisikan-bisikan Halus (Inspirasi)

Silahkan baca jika memang BAIK untuk anda, abaikan saja jika TAK BAIK.

Bismillahir-Rahmanir-Rahiiem

Inspirasi, tidak selalu baik, ada juga yg buruk, meskipun datangnya dari Tuhan, al-Ghozalie sering menyebutnya sebagai bentuk "Khoathir" ("Kho - Tho - Ro") => "al-Khothr" simular, iaitu bisikan-bisikan halus yang secara tiba-tiba masuk terbenam dalam diri setiap manusia (menginspirasiny untuk segera bertindak dan berbuat),. maka, secara sumber media atau asalnya -menurut al-Ghozalie, setidaknya ada empat model ;

1). Ada kala datangnya dari Tuhan secara langsung, boleh jadi baik (positif), bentuk ini dinamai IKRAM / ILZAM, lebih sebagai untuk pemuliaan kedudukan manusia, juga sebagai penguatan tindakan & hujjahnya. Boleh jadi buruk, model ini lebih disebut IMTIHAN atau TAGHLIDH untuk sebagai pengujian dariNya bagi para hambaNya yang khos.



2). Ada terkadang Tuhan menyalurkan kekuatan (inspirasiNya tersebut) via Malaikat, inspirasi model ini sering kali di sebut ILHAM, karenanya malaikat pembawa inspirasi ini di sebut Mulhim, inspirasi yang datang dari malaikat tak ada yang negative, semuanya baik dan membangun (konstruktif), sebab sifat malaikat selalu Mursyied (menunjuki yang baik) dan Nashih (membari masukan-masukan yang baik).

3). Ada juga datangnya dari SETAN, ia itu lebih ke bentuk waswasah (sikap keragu-raguan) yang timbul dan terbenam dalam diri setiap manusuia, pelaku inspiratornya di sebut Muwaswis, inspirasi model ini tak ada yang baik, tak ada yang brmuatan positif, karena memang sifat & tabiat asli setan ialah penghancuran manusia, penipu ulung dan cenderung destruktif, namun kadang-kadang ada juga yang positif, tetapi lebih bersifat makar dan istidraj (menipu manusia secara perlahan utk kemudian dinistakannya).

4). Ada juga inspirasi yang justru datangnya dari pikiran kita sendiri, bentuk inspirasi ini sering kali terwujud dari proses emanasi “Hawa Nafsu” kita, tak ada yang mengandung kebaikan di sana, selalu jahat dan destruktif. Maka berhati-hatilah kawan.

wAllahu A'lamu Bish-Shawaab

وهذا نصّ الغزالي في "منهاج العابدين" ص 37 من المجلد الأول

ثم اعلم أن الخاطر الذي من قِبل الله يكون بخير إكراماً ، والزاماً للحجة ، وقد يكون بشر امتحانا وتغليظا للمحنة. والخاطر الذي يكون من قِبل الملهم لا يكون إلا بخير ، إذ هو ناصح مرشد لم يرسل إلا لذلك. والخاطر الذي يكون من قِبل الشيطان لا يكون إلا بشرٍ إغواءً واستزلالاً ، وربما يكون بالخير مكرا واستدراجاً. والذي يكون من قِبَل النفس يكون بالشر وربما لا خير فيه

<<>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar