Selasa, 05 Mei 2015

Micro Teacing Materi PAI - Aqidah Kelas X MA

Bismillahir-Rahamaanir-Rahiiem

Kemarin, Sabtu (2/5), tibalah giliran sy utk micro-teaching materi PAI, saya kebetulan kebagian mengawal mapel Aqidah utk kls sepuluh MA dg Kompetensi Inti (KI) = Memahami Tauhid & Kompetensi Dasar (KD) = Ushuluddin, Aqidah, Ilmu kalam, Theologi & isme-isme dlm islam.

Mula-mula saya jelaskan dulu tentang makna tauhid baik scara bahasa dan istilah ilmu ushul, lalu di dalamnya saya coba kembangkan dengan beberapa aliran dan konsep madzhab dalam islam, misalnya ada aliran paham Sunni (Aswaja) yang sebagian besar/mayoritas muslim hari ini menganut paham konsep aqidah Imam Abul-Hasan Al-'Asy'rary & Imam Abu Manshur al-Maturidy, kemudian ada juga paham Syiah (madzhab ini banyak skali sempalannya ; Itsnay 'asyar, Zaidiyah, Isma'iliyah, Ja'fariyah, Bahaiyah, Ashaabi'ah, dll), lalu ada Wahhabi, as-Sunnah, dll, selain itu sebenarnya masih banyak aliran dan paham yang sempat berkembang dalam dunia islam yang kini secara komunitasnya sudah tenggelam dan tidak lagi ada pengikutnya, seperti ; Khawarij, Mu'tazilah, Qadariyah, Murji'ah, Jahmiyah, dll.

Sekalipun esensi Tauhid`y sama (yakni dalam rangka mengEsakan Tuhan, baik Dzat, Sipat & Ap'al-Nya), namun pda praksisnya manusia berbeda-beda dlm memahami konsep2 'aqidah ketuhanan sesuai dg daya nalar msg2, itulah kenapa dlm islam bnyak sekali kita jumpai aliran2 dan madzhab sprt yg sy sebutkan di atas.


Satu contoh, -saya memberikan ikhtisar perbandingan masing-masing paham dan aliran satu dengan lainnya- misalnya dalam konsep Sunni, rukun iman yg kita pahami ada 6, konsep ini sesuai dg kejelasan Rasulullah SAW dlm hadits`y, itu dia mengapa kelompok ini menamai dirinya dengan istilah Sunni, yakni segolongan umat islam yang dengan setia mengikuti jejak lampah & sunnah Rasulullah (ahlus-suunah wal-jama'ah), namun konsep iman yang diakui dan dipahhami Sunni ternyata berbeda menurut Syi'ah, kelompok ini menambahkn satu rukun lagi, yakni ada 7, yaitu iman kepada konsep IMAMAH, dalam madzhab Syi'ah ternyata berbeda pula antara Syi'ah yang satu dengan lainnya, paham Baha,iyah misalnya (salah satu sempalan Syiah, dan ini yang paling ekstrim) cuma mengakui dua rukun iman saja, yaitu rukun iman pertama (kepada Allah) dan kelima (iman kepada hari Qiyamat), selebihnya tidak diakui.

Paham Qadariyah tidak mngakui adanya Qada & Qadar Tuhan, sedang rivalnya, Jabbariyah, Khawarij dan Mu'tazilah sama seperti Sunni, hanya saja kelompok ini menolak konsep ru,yatullah (mungkinnya manusia melihat Tuhan kelak di akhirat) bagi Mu'tazilah, menolak baqa`y surga dan neraka bagi Jabbariyah, dan inkarus-sunnah bagi paham Khawarij., dll.

Lalu di akhir sessi pengajaran, saya membatasi pembelajaran Aqidah ini dengan menjelaskan seputar konsep aqidahnya Imam Abu Hasan Al'Asy'ari yang terkenal dengan konsep "Khamsina 'Aqidatan" (yaitu konsep lima puluh aqidah) yang harus dihapal dan dipahami oleh siswa kelas sepuluh, yaitu terdiri dari ; 20 sifat wajib bagi Allah, 20 sifat muhal bagi Allah, dan di tambah satu sifat jaiz bagi Allah, kemudian 4 sifat wajib bagi rasul, 4 sifat muhal bagi rasul dan satu sifat jaiz bai rasul. di mana konsep 'aqidah ini sekarang masih diikuti oleh mayoritas umat islam di Indonesia, bahkan di dunia hingga hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar